Mengasah Tampilan “ Positive Mental Attitude “ Siswa SMK

“  Kank ,soal keterampilan teknis sih saya tidak meragukan tapi soal sikap mental para siswa yang magang disini payah,masak hanya persoalan senyum saja sulitnya minta ampun  saat  berpapasan dengan pegawai disni” ,kata seorang Kasie di instansi yang ditempati praktek kerja industry (Prakerin )oleh para siswa SMK .

Sikap mental positif bagi siswa SMK  merupakan  proses dan kebiasaan yang diasah terus menerus ,dikelola  secara konsisten dan berkesinambungan. Bahasa non verbal  seperti kemampuan tersenyum saat berpapasan atau  berbicara yang efektif  merupakan bentuk dari ekepresi emosi .Agar senyum  dapat terlihat spontan maka  diperlukan pembiasaan dan latihan disetiap pembelajaran dilakukan dalam komunikasi nonverbal seperti gerakan tangan,mimik atau ekspresi wajah  ,gerak postur tubuh, posisi berdiri,cara berpakaian  serta cara dalam mengendalikan emosi.

Kiat Berkomunikasi Dengan Rekan Kerja Menjengkelkan

Tantangan seorang professional adalah menghadapi rekan kerja  yang tidak produktif suka mengganggu dan menjadi “CCTV” bagi bos..  Perilaku professional  yang dibutuhkan adalah memiliki kecakapan dalam memposisikan diri secara netral berperilaku secara positif  dan empati.Lantas bagaimana agar kita tetap hidup berdampingan dengan rekan kerja yang bermasalah tanpa harus melakukan kekerasan :

Rekan Kerja" CCTV " Bos

Jangan Menutup Peluang Sukses

“Ini bukan bagian saya ,ini bukan pekerjaan saya,ini bagiannya,saya nggak peduli” kata kata tersebut sering kita dengar dari orang yang memiliki masalah “kepribadian” dalam bekerja.Apa jadinya jika konsumen yang kita layani tersebut adalah owner,sebuah perusahaan yang bisa saja mitra kerja perusahaan dan instansi anda serta kolega top manajemen .Sehingga perlakuan yang tidak menyenangkan itu bisa mempengaruhi penilian mental attitude dari keseluruhan penilian kinerja karyawan,dikarenakan kekecewaan yang bersangkutan dilaporkan kepada atasan atau ditulis dimedia cetak.

Learn How To Do...!

:”Kalau anda tidak belajar dalam bekerja kapan anda bisa menguasai pekerjaan”.

·         Sekalipun anda terpaksa  bekerja disatu bidang.Hanya jika anda tidak membencinya saja yang bakal membuat anda bisa bertahan. Karena seberat apapun pekerjaan anda .Anda masih punya minat untuk mempertahankannya.

Jangan Merasa Paling Superior di Kantor..!

:”Kalau anda tidak membutuhkan orang lain lantas siapa yang membayar anda ! “

·         Di sekeliling anda bukan hanya sahabat tapi juga musuh dan teman yang memusuhi prestasi kerja anda. Menghindar rasanya tidak mungkin karena anda harus tetap berinteraksi.Inilah saatnya anda mengukur Emotional Intellegent anda sendiri.

Bekerja Tapi Tak Bahagia,Bagaimana Mengatasinya...!

"Kalau bekerja saja sudah susah, kapan gaji bisa buat bahagia...!"

·         Banyak orang bekerja ,tidak tahu alasan mengapa ia berada  disana. Sehingga hidupnya mekanistik bagai robot tanpa jiwa. Tidak jarang justru dengan bekerja mereka kehilangan harapan  masadepan  nya. Namun kebosanan harus tetap dijalani, karena tidak punya pilihan.

Kiat Keterampilan Membangun Relasi. (Relationship Building Skill.)

Menjadi pribadi anggun dan disukai memudahkan anda untuk membangun relasi dengan orang lain guna peningkatan karir dan kehidupan anda. Namun banyak  orang  salah kaprah dalam membangun kepribadian itu sehingga bukan relasi yang didapat melainkan permusuhan. Bagaimana kiatnya..?

Kiat Mengatasi Perasaan Minder Saat Rapat Dengan Atasan

Kank Hari ,saya sering kali takut  saat berkomunikasi dengan atasan dan merasa tidak percaya diri saat

menghadapi rapat periodik bersama atasan. Saya merasa banyak kekurangan,bagaimana caranya mengatasi persoalan ini..?

Patut diperhatikan bahwa perasaan rendah   diri  dan merasa memiliki banyak kekurangan akan dapat terlihat jelas pada perilaku  keseharian.Apalagi jika  semakin “minder’ dalam sebuah rapat semakin terlihat anda tidak professional.Dikarenakan body language adalah 

Membangkitkan Harga Diri di Tempat Kerja (Self Leadership)

Harga diri adalah perasaan berharga  dalam diri  seseorang yang erat kaitannya dengan rasa percaya diri,menghormati diri sendiri,mendapatkan rasa hormat dari orang sekitar dan diterima oleh lingkungan.Guna memiliki  harga diri terutama ditempat kerja atau organisasi maka inilah beberapa langkah yang bisa anda lakukan:

Pertama ;Buat Diri Anda Merasa Berharga

“Kepuasaan setelah menyelesaikan tugas dapat menimbulkan perasaan berharga daripada hanya sekedar pulang dari tempat kerja tanpa melakukan apa –apa”.Kank Hari Insight Management

Cerdas Emosi Dalam Menghadapi Masalah

 

Setiap permasalahan semestinya mencerdaskan secara mental sekaligus membangun kedewasaan. Namun tidak semua persoalan  mampu membuat seseorang makin dewasa,yang ada justru sebaliknya membuat orang menjadi tidak termotivasi, murung,cemas dari waktu ke waktu dsb.  orang menjadi kehilangan semangat hidup dan ke tidak bahagiaan. Agar supaya masalah tidak memperparah keadaan inilah kiatnya :  

Padahal jika kondisi tidak nyaman ini dibiarkan terus mengganggu seseorang maka akan membuat

Menjadi Pegawai/karyawan Dengan “Mindset” Unggul (Proffesional Sensing).

 

 

“ dan ingatlah olehmu di waktu Tuhan menjadikan kamu pengganti-pengganti (yang berkuasa) sesudah kaum 'Aad dan memberikan tempat bagimu di bumi. kamu dirikan istana-istana di tanah-tanahnya yang datar dan kamu pahat gunung-gunungnya untuk dijadikan rumah; Maka ingatlah nikmat-nikmat Allah dan janganlah kamu merajalela di muka bumi membuat kerusakan. QS Al A'raf 74 

Kesuksesan menjadi hak setiap orang termasuk karyawan,dan hanya bisa didapat oleh karyawan yang memang mempersiapkan diri untuk menangkap peluang yang ada. Oleh karena itu hanya karyawan yang mempersiapkan  strategi dan kompetensi serta memiliki kemampuan analisa masa depan yang dapat memanfaatkan peluang itu. Sekalipun peluang itu ada namun jika karyawan itu tidak pantas untuk mendapatkannya karena persoalan kompetensi maka tentu saja peluang itu akan berlalu begitu saja

Kiat Mengatasi Perasaan Ingin Sempurna Sebagai Pegawai

Kank ,sebagai pegawai yunior saya  berusaha untuk menyenangkan semua pihak,walaupun kadang kadang saya tahu itu nggak mungkin,saya selalu ingin pekerjaan saya tidak ada cela atau salah sih  tapi tetap saja ada yang kurang ,saya kadang harus menahan marah  lantaran yang nggak mau disebut pegawai nggak tahu diri meskipun sebenarnya perlakuan mereka sangat tidak manusiawi. Lantas bagaimana saya  bersikap ?

Kiat Beradaptasi dalam Perubahan Tuntutan Dunia Profesi .

 

 

“ mereka menanyakan kepadamu: "Apakah yang Dihalalkan bagi mereka?". Katakanlah: "Dihalalkan bagimu yang baik-baik dan (buruan yang ditangkap) oleh binatang buas yang telah kamu ajar dengan melatih nya untuk berburu; kamu mengajarnya menurut apa yang telah diajarkan Allah kepadamu[399]. Maka makanlah

dari apa yang ditangkapnya untukmu, dan sebutlah nama Allah atas binatang buas itu (waktu melepaskannya). dan bertakwalah kepada Allah, Sesungguhnya Allah Amat cepat hisab-Nya. QS Al Maidah: 4

Perubahan  tidak dapat dipungkiri di segala aspek kehidupan bisnis dan karir,dan perubahan itu dapat   mempengaruhi bahkan memaksa organisasi/instansi  untuk menyesuaikan diri dalam memberikan pelayanan kepada klien/konsumen.  Tentu saja semua pelaku organisasi harus dapat beradaptasi terhadap perubahan itu bila ingin tetap eksis. Perubahan itu meliputi :

Kiat Mengatasi Perasaan Terbebani Dalam Berprofesi

Apakah manusia itu mengira bahwa mereka

dibiarkan (saja) mengatakan: "Kami telah beriman", sedang mereka tidak diuji lagi?

 dan Sesungguhnya Kami telah menguji orang-orang yang sebelum mereka, Maka Sesungguhnya Allah mengetahui orang-orang yang benar dan Sesungguhnya Dia mengetahui orang-orang yang dusta. QS Al- Ankabut ;2-3

“Capek deh..!, setiap bulan  harus membuat laporan kegiatan dalam bekerja padahal kan ini semua adalah rutinitas ,sepertinya beban tugasku makin berat saja..ada saja tambahan tugas dari hari kehari”. Keluhan ini bisa menimpa semua orang termasuk diri anda. Namun jika keluhan ini terus bersemayam dalam pikiran anda tentu akan mengganggu perasaan nyaman dalam bekerja ,menurunkan motivasi dan bisa saja menurunkan produktivitas kerja 

Lantas bagaimana ...?

Mengatasi Kepribadian Pencemas dalam Bekerja.

Kank ,saya mengalami  posisi sulit dalam mengambil Keputusan,saya takut  tidak dipercaya lagi dan mereka itu memang sukanya seperti itu.Saya suka bekerja keras dan berusaha bertanggung jawab sebaik mungkin tapi mereka menganggapnya saya ini suka mengada ada. Saya sering cemas dan takut gagal dalam menjalankan amanah bagaimana cara mengatasinya....  ?

 

8 Kiat Membangun Harga Diri Positif Di Tempat Kerja

Harga diri adalah sekumpulan nilai  yang dianggap penting   serta memunculkan perasaan berharga dalam diri seseorang.  Di tempat kerja harga diri positif amat penting dalam membentuk sikap profesional ,dengan perasaan cukup berharga anda akan dapat menyelesaikan tugas sebagaimana mestinya. Guna membangun Harga Diri inilah kiatnya:

1.       Sukses  pekerjaan sangat bergantung dari kemampuan diri sendiri menyelesaikannya. Setiap orang  bertanggung jawab atas beban kerja yang diembannya. Tidak terselesaikannya pekerjaan sesuai target yang diharapkan akan mengikis harapkan.

2.       Berikan yang terbaik dari yang anda bisa  lakukan dengan memberikan dedikasi ,melayani ,menjalankan tugas dengan memberikan yang terbaik harga diri anda akan meningkat dengan sendirinya.

3.       Jangan iri dengan keberhasilan orang lain karena anda bisa lebih sukses jika anda dapat mengenali keberbakatan yang anda miliki dalam profesi yang anda jalani kemudian mengembangkannya sebagi keahlian. Merasa ahli dalam bidang pekerjaan yang anda geluti akan menaikkan harga diri.

4.       Jangan takut dikritik ,karena untuk bisa berhasil dan mengerjakan tugas dengan benar kadang kita juga perlu mendapatkan kesalahan. Kalau anda bisa memanfaatkan kesalahan orang lain maka maafkan diri anda dalam suat kesalahan agar bisa memperbaikinya. Dengan demikian anda akan memiliki rasa percaya diri.

5.       Fokus pada upaya mencapai keberhasilan ,hargai setiap capaian yang anda dapatkan dan jadilah ahli pada bidang yang anda suka dan kuasai. Berikan makna sukses menurut anda pribadi agar anda merasa cukup berharga terhadap sukses yang anda raih.

6.       Abaikan manuver mental yang di lakukan orang lain ,jika anda pada posisi yang benar sesuai standar operasional prosedur dalam pekerjaan yang anda geluti jangan terlalu dihiraukan. Yang penting berikan yang terbaik agar orang bisa melihat mutu kinerja anda.

7.       Percaya diri ,percaya pada diri sendiri,percaya dapat melaksanakan tugas dan percaya pada pertolongan Tuhan akan membuat anda dapat fokus bekerja dengan sebaik baiknya secara profesional.

8.       Kesediaan belajar seumur hidup termasuk belajar dari kegagalan dan keberhasilan orang lain hargai bantuan orang lain agar anda mudah mendapatkan bantuan saat mendapatkan kesulitan .Dan bersedia membantu kelancaran tugas anda.

Setiap orang cukup berharga jika dapat memaknai arti harga dirinya.

Kiat Tampil Percaya Diri Dalam Dunia Kerja (Self Hypnosis for Proffesional)

Sebagai pegawai baru saya sering minder untuk bisa tampil setara dengan para senior .Lantas apa yang mesti saya lakukan..?

 

 (Meraka mengerjakan yang demikian itu) supaya Allah memberikan balasan kepada mereka (dengan balasan) yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan, dan supaya ALlah menambah karunia-Nya kepada mereka. Dan Allah memberi rezki kepada siapa yang dikehendaki-Nya tanpa batas.   Qs An Nur 38.

Wajar sebagai pendatang baru ,anda memiliki rasa kurang percaya diri dilingkungan baru sebagai upaya penyesuaian diri. Namun jangan biarkan rasa minder anda justru merusak image dan performance anda. Inilah beberapa cara agar anda tampil lebih percaya diri dalam profesi.

Pertama ,Yakin pada Kompetensi yang anda miliki .

Sering kali pegawai baru/yunior  tergoda untuk menurunkan tingkat rasa percaya diri atas kompetensi yang dimiliki ,jika diberi tugas merasa tidak pantas ,merasa tidak bisa  merasa belum waktunya dsb. Akibatnya baik rekan maupun atasan akhirnya benar benar beranggapan anda memang tidak becus diberi tantangan. Disamping resiko anda kehilangan kepercayaan ,merendahkan diri akan merusak citra dan reputasi anda sebagai profesional .

Karena itu miliki keberanian untuk menerima tantangan sekaligus yakin pada kompetensi yang anda miliki,you can if you believe you can..!

 Kedua . Hindari Over Confidance

Tidak jarang sebagai pegawai baru dengan merasa memiliki keterampilan dan ijasah  yang bisa dibanggakan merasa diri adalah segala galanya. Akibatnya justru menimbulkan keresahan para senior,merasa diri paling bisa dan dilanjutkan dengan meremehkan kemampuan senior hanya mendatangkan permusuhan sekaligus menciptakan suasana kantor yang tidak nyaman .Sehingga pada akhirnya   merugikan diri sendiri,karena anda akan dikucilkan ,tidak mendapat bantuan saat kesulitan dan berkemungkinan anda di “promo singkirkan.”

Miliki kesediaan untuk belajar dan mempelajari bidang tugas yang anda geluti serta menghormati senior sebagai pendahulu yang memiliki pengalaman dalam bidang tugas bersangkutan.”Learn how to do “

Ketiga ,Kenali Medan

Pengetahuan  terhadap medan tugas akan membantu anda dalam menyusun strategi profesionalitas .Pengetahuan akan beban tugas  ,target ,dan harapan dari kinerja tim akan berguna bagi anda dalam menjalankan profesi. Pengenalan terhadap rekan kerja,klien,atasan dan pemegang saham mempermudah anda dalam beradaptasi mengingat para “stake holder” ini  sangat demanding ,jangan sampai anda keliru membaca perilaku mereka,salah dalam merespon perilaku  bisa membuat anda ditinggalkan oleh mereka.

Keempat :Istiqomah

Konsistensi mempertahankan performa prima seperti saat bekerja pada hari pertama akan membuat anda akan terus memiliki semangat untuk memberikan yang terbaik dari yang anda punya. Sekaligus dapat membangun citra positif atas kinerja yang anda miliki sebagai profesional. Konsistensi ini adalah bagian dari pembentukan karakter anda sebagai profesional.

Dengan anda memiliki kepercayaan diri,percaya pada diri sendiri ,percaya pada kompetensi yang anda miliki anda bisa bekerja secara optimal,mendatangkan keteduhan bagi orang lain memiliki interpersonal skill dan integritas sebagi karakter anda.

Dengan demikian anda dapat bekerja secara profesional.